FILIPINA: ZAMBALES: SPESIES KELELAWAR BARU DITEMUKAN
Para ilmuwan di Filipina telah menemukan spesies kelelawar baru di sebuah hutan di dekat bekas pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat di Subic. Kelelawar kecil tersebut ditemukan hidup di dalam ranting-ranting bambu, di dalam hutan hujan seluas 27 ribu hektar yang sekarang dikenal sebagai Subic Bay Freeport. Namun, penemuan ini tidak mengejutkan bagi penduduk setempat - bagi mereka, makhluk kecil itu adalah makanan lezat dan mereka telah memakannya selama bertahun-tahun. Di sinilah - di area dengan vegetasi yang lebat di dalam hutan Subic Bay - tempat kelelawar yang baru ditemukan itu tinggal. Namun tidak seperti kelelawar lain yang bergelantungan di pohon, kelelawar ini jauh lebih sulit ditemukan. Habitat yang mereka sukai adalah di dalam bambu. Para peneliti dari Departemen Sains dan Teknologi mengatakan kelelawar seukuran jari ini memiliki tinggi lebih dari dua inci (sekitar enam sentimeter). Kelelawar ini pertama kali ditemukan awal tahun ini, dalam sebuah proyek keanekaragaman hayati yang disponsori oleh pemerintah di Subic. Subic dulunya merupakan pangkalan angkatan laut luar negeri AS yang terbesar, tetapi setelah penarikan mundur Amerika, pangkalan ini diubah menjadi kawasan industri dan pusat pariwisata. Kelelawar-kelelawar tersebut ditemukan di area yang sebagian besar terdiri dari tanaman bambu kecil dan penemuan mereka telah menyebabkan kehebohan.
Your Nearby Location
Post content
All posting is Free of charge and registration is Not required.